JABAT 10 BULAN KAJARI PURWOREJO DIGANTI - Koran Purworejo

Breaking










Wednesday, December 23, 2020

JABAT 10 BULAN KAJARI PURWOREJO DIGANTI


KORANPURWOREJO.COM

Purworejo

Kajari Purworejo DB Susanto SH yang bertugas 10 bulan di Purworejo , diganti pejabat baru Sudarso SH .


Sudaryono  sebelumnya menjabat Kepala Kejaksaan Negeri Ende Nusa Tenggara Timur, kini menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Purworejo yang baru.


Acara   pisah sambut Kepala Kejaksaan Negeri Purworejo digelar  di Pendopo Kabupaten Purworejo Selasa malam (22/12),dihadiri Bupati Agus Bastian SE MM.


Bupati dalam sambutannya mengatakan, keberadaan Kejaksaan Negeri Purworejo saat ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Tumbuhnya kepastian hukum dan kesadaran hukum yang semakin meningkat di kalangan masyarakat Kabupaten Purworejo. 


Tentunya tidak lepas dari kerja keras Kajari beserta seluruh jajarannya, dalam melakukan penyidikan. Termasuk mengungkapkan berbagai kasus pelanggaran maupun tindak pidana di wilayah hukum Kabupaten Purworejo selama ini. 


Bupati menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh jajaran Kejaksaan Negeri Purworejo, yang telah bekerjasama secara sinergis dengan Pemerintah Kabupaten Purworejo. Terutama dalam berbagai kegiatan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. Juga dalam hal kerjasama pendampingan, konsultasi, fasilitasi dan advokasi dalam penanganan perkara bidang tata usaha Negara dan perdata.

Kepada Kajari yang baru Bapak Sudarso, dengan pengalamannya tentu saya percaya, akan dapat bekerja dengan baik dan sukses di Kabupaten Purworejo. Sedangkan Bapak DB Susanto yang memegang jabatan baru sebagai Kepala Bidang Hubungan Antar Lembaga Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, teriring harapan akan semakin meraih keberhasilan,” harap Bupati.


Sementara itu Sudarso mengaku lebih mengutamakan keterbukaan. Seperti dalam melakukan tugas sering melakukan blusukan, sehingga akan mengetahui secara langsung.


 “Saya mohon agar dikoreksi, dengan catatan ada solusinya. Jangan hanya grundel dibelakang, tapi harus terbuka. Dengan keterbukaan saya percaya akan berjalan dengan baik. Tentunya saya berharap supaya Kabupaten Purworejo bisa aman,” ujarnya.

Sudarso yang berasal dari Kota Surabaya sudah beristri dengan dua anak. “Saya bersama keluarga mohon kepada Pak Bupati dan Pak Sekda, agar bisa diterima untuk menjadi bagian dari Purworejo. Terutama untuk dapat bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Purworejo,” jelasnya. 

Sumber di kejaksaan Purworejo menjelaskan , bahwa pergantian tersebut adalah pergantian biasa.  ( sts).

No comments:

Post a Comment