KORANPURWOREJO.COM
PURWOREJO
Jutaan ulat pemangsa daun kelapa serang ribuan pohon kelapa di Desa Wironatan dan desa Klepu di Kecamatan Butuh Purworejo.
Nyaris hampir rata rata semua pohon kelapa di kedua desa tersebut meranggas karena daunnya diserang / dimakan ulat.
Sani salah seorang penderes kelapa di desa Klepu , menyebutnya ulat tetsebut dikenal sebagai ulat serit hijau.
"Jika bulunya terkena badan maka akan gatal menyeluruh keseluruh tubuh. Apalagi jika dikukur maka akan semakin meraja lela. Dengan bentol merah dan panas " ungkapnya pada wartawan.
Sani pun berpesan pada warga, terkhusus anak anak. Supaya hati hati terhadap ulat tersebut. Apalagi bagi anak anak,karena jika terkena bulunya, lalu aktif mengkukur maka terus menular keseluruh tubuh.
Margi Aryana Warga Klepu
Hal senada juga dibenarkan oleh masyarakat setempat Margi Ariyana , " Banyak yang sudah mengeluh karena serangan hama ulat kelapa tersebut " Ungkap Margi.
" Karena ular secara seporadis, dalam waktu yang cepat merusak ribuan pohon kelapa, lebih bahaya lagi bulu bulu gatalnya bisa kabur terbawa angin " imbuh Margi.
Dari beberapa ulat yang sempat jatuh dijelaskan oleh Margi, warna ulatnya hijau. Disetiap kaki dan punggungnya berbulu lembut. Namun jika tertempel pada tubuh, akan gatal dan panasnya minta ampun.
Kepada media, Margi berharap agar pihak pemerintah yang berkait dengan dinas yang membidanginya, untuk segera meninjau dan ambil tindakan untuk mensolusi. Sukur bisa dilakukan pembrantasan hama ulat tersebut secepatnya, pintanya.
Meskipun belum mengganggu produksi buah. Namun masyarakat sangat yakin, pohon kelapa bisa terancam mati, jika setiap lembaran pelepahnya tinggal lidhi.
Sampai berita ini dilansir, menurut salah seorang sumber di Desa Klepu, menyebutkan bahwa pemerintah belum ambil tindakan apa apa.
Sementara jutaan ulat terus menyerang secara sporadis pada semua pohon kelapa tanpa pilih pilih.
( Nang).
No comments:
Post a Comment