Relawan Non Parpol, Masyarakat Sipil Ramai Ramai Dukung Pasangan Yophi Lukman.

KORANPURWOREJO.CM

PURWOREJO- Para Relawan pendukung Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Purworejo, Yophi Prabowo-Lukmn Hakim, memanfaatkan malam minggu untuk berkumpul. Mereka adalah relawan yang memiliki mobil branding untuk Paslon nomor urut 1 tersebut.

Sekitar 30 mobil branding berkumpul di Jalan Proklamasi, depan Tugu Kembar, Sabtu (05/10/2024). Kemudian beriringan, konvoi keliling Kota Purworejo dan Kutoarjo.

Selain ingin semakin mengenalkan Paslon yang memiliki Slogan 'JUARA' (Maju, Adil, Sejahtera dan Bermartabat), mereka memiliki misi untuk 'nglarisi' para pedagang UMKM.  Sesampai di sekitar Alun-alun Kutoarjo, puluhan orang relawan yang ikut, segera masuk ke Selter Kuliner Kutoarjo untuk ngopi dan makan bareng.

"Acara ini spontan dari teman-teman relawan yang mobilnya dibranding Yophi-Lukman. Kami dari relawan, bukan partai. Peserta sekitar 30 mobil, ini belum semua ikut. Masih banyak yang bakal nyusul" kata salah satu relawan, Gatot Seno Aji.

Gatot menambahkan, untuk branding mobil, mereka membiayai sendiri. Karena kecintaan pada Paslon tersebut dan keinginan yang sama agar Purworejo ini lebih baik.

"Kegiatan relawan pemilik mobil branding ini aru pertama kali.  Selanjutnya, kami akan adakan bakti sosial dan kegiatan lain yang bisa lebih mengenalkan Paslon Nomor Urut 1 pada masyarakat," ungkapnya.

Gatot menjelaskan, alasan dia dan lainnya mendukung Yophi Prabowo-Lukman Hakim karena sesuai dengan hati nurani.

"Yophi-Lukman itu lebih peduli pada komunitas-komunitas yang ada di Kabupaten Purworejo," tegas Gatot.

Relawan lain, Tejo (42) warga Desa Plipir, Kecamatan/Kabupaten Purworejo mengatakan, alasan ia menjatuhkan dukungan pada Yophi Prabowo, karena sangat mengenal karakternya. 

"Karena saya lebih paham karakter dan sifat Beliau, pokoknya, pantas menjadi seorang pemimpin. Pak Yophi itu lebih mementingkan orang lain dari pada pribadi. Bahkan hingga kini, bertahun-tahun menjadi Wakil Ketua DPRD Purworejo, tempat tinggal (rumah pribadi) belum punya. Beliau lebih memikirkan masyarakat daripada dirinya pribadi," pungkas Tejo.

(Nang).