Seorang Ibu Jatuh Kedalam Sumur Sangat Dalam,Gemparkan Warga - Koran Purworejo

Breaking










Friday, July 16, 2021

Seorang Ibu Jatuh Kedalam Sumur Sangat Dalam,Gemparkan Warga



KORANPURWOREJO

Bagelen Purworejo

Tak tahu sebab musabab awal mula kejadiannya, seorang ibu bernama Sumiyati (51 th) terjerembab masuk ke dalam sumur yang sangat dalam. Sungguh diluar nalar, peristiwa warga Kemanukan Krajan, RT 03/ RW 02 Kec  Bagelen ini jadi menggemparkan warga sekitar.


Kronologisnya, Kamis sore (15 Juli 2021) kurang lebih pukul 16.30 wib, Sumiyati didapati oleh suaminya sendiri , saat hendak mandi  tiba tiba ada rintihan minta tolong dari dalam sumur.


Peristiwa itu diketahui bermula, pukul 16.30 Parwono (suami) pulang dari ngarit sampai rumah mau ke kamar mandi mendengar suara rintihan minta tolong di dalam sumur . 

Lalu setelah mendengar suaranya, dari dalam sumur tenyata tidak asing adalah suara Sumiyati (istri/korban). 

Parwono pun terkejut, dan bingung,  kemudian parwono 55 tahun (suami) memberi tahu dan mencari bantuan kebeberapa tetangga.


Lalu  perangkat desa berinisiatif melaporkan ke BPBD. Karena untuk hal hal seperti itu yang sering mengatasi Tim BPBD.

Karena kedalaman dumur cukup dalam, sampai korban tidak terlihat jika tanpa penerangan senter.


Lokasi kejadian sore itu sontak jadi kerumunan warga. Tim BPBD yang diketuai R. Imam Tjiptadi dari Kasi kebencanaan akhirnya turun langsung dan membawa para personil ahlinya.


Alhasil BPBD dibantu Tim PMI Purworejo dan warga setempat melakukan evakuasi dengan oksigen untuk masuk sumur. Penyelamatan  memakan waktu sekitar 1 jam.


Korban bisa terselamatkan,  diangkat dalam kondisi hidup, pada pukul 17.30 WIB, kemudian korban dilarikan  ke RSUD Dr. Tjtrowardojo.

 R. Iman Tjiptadi menjelaskan Tim Rescue BPBD, mengaku membantu secara teknis dan perlengkapan. Pihaknya bersatupadu bersama masyarakat, PMI, Damkar dan Anggota Koramil setempat.

Sampai berita ini ditulis, belum tahu bagaimana korban Sumiyati sampai bisa tercebur ke sumur dengan kedalaman 15 meter. Tim BPBD pun tidak brani berspekulasi apa sebab korban bisa masuk kekedalam sumur yang cukup dalam.


( RI. Nang)


No comments:

Post a Comment