KORANPURWOREJO.COM
Purworejo,
Memperingati Hari Pers Nasional Tahun 2021, PEWARTA Purworejo selengarakan acara Tasyakuran dan tali asih bersama Yatim Piatu dan Dhuafa dengan mengusung tema "Bangkit Dari Pandemi, Pers Insiatif Mengawal Rakyat Sehat". Pada Senin Malam (8/2/2021) di Pendopo Kabupaten Purwotejo.
Kegiatan Tasyakuran kali ini dihadiri Wakil Bupati Kabupaten Purworejo, Ketua DPRD Purworejo, KaPolres Purworejo, Dandim Purworejo, Sekda , Kajari , Ketua PN tamu undangan lainnya serta pembicara KH. Abdul Khaq.
EDY Suryana selaku ketua Pewarta menyampaikan, selain kegiatan berbagi tali asih dengan ansk Yatim. Pewarta juga melakukan Ziarah di makam para Bupati fan para wartawan yang sudah wafat. Serta akan menggelar resepsi pada tgl 15 Feb nanti, Katanya
Seluruh acara kegiatan HPN 2021 tetap mengikuti aturan protokol kesehatan." Urainyanya
Wakil Bupati Yuli Hastuti, SH dalam sambutanya mendukung adanya kegitan dalam memperingati Hari Pers Nasional Tahun 2021 kali ini. Diantaranya penyerahan samko untuk anak yatim dan dhuafa, hal itu merupakan kepedulian insan Pers terhadap masyarakat terlebih mengingat menyatukan masyarakat menghadapi pandemi covid - 19.
" Pemerintah Purworejo mengucapkan terimakasih atas terjalinya kerjasama yang baik dengan pemerintah daerah. Melalui monentum tasyakuran ini mari kita tingkatkan Tasyakuran kali ini, Pemerintah Kabupaten Purworejo mengajak meningkatkan sinergritas rasa cinta hal positif untuk Kabupaten Purworejo," Katanya
"Kegiatan momentum ini Salah satu kenikmatan insan pers adalah terjalinya kebebasan pers. Namun hendaklah menjadi pers yang bertanggungjawab dan profesional.
" Seiring berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi, rasa syukur harus terus diimbangi dengan berupaya membekali diri insan pers yang bertanggungjawab kepada Masyarakat, Negara dan Tuhan yang maha esa. Selalu menjaga Publiknasisme dan intregritas, mampu memberikan pencerahan kepada masyarakat serta bisa peka dan eksis mempublikasikan bebagai kebijakan pemerintah menyusun pembangunan," katanya
" Pemerintah menekankan tugas besar bersama yang dihadapi Negara saat ini, harus didukung bersama-sama. Dimana pers adalah pilar demokrasi yang harus ada dan terlibat didalamnya. Ditengah penyebaran wabah yang begitu masif, jurnalis melalui medianya masing-masing. Harus jenih dari hal-hal yang meresahkan masyarakat dalam menampilkan informasi. Di posisi pandemi ini pemerintah mengapresiasi insan pers tetap berkarya, sehinggga pers mampu tampil sebagai garda terdepan untuk memberikan informasi yang baik dan falid yang memang dibutuhkan masyarakat," katanya
"Teruslah menginformasikan kepada masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan dan ikut peran serta program vaksinasi covid -19. Sebenarnya saya dan sahabat-sahabat sama profesinya dalam mensejahterakan masyarakat, Pemerintah mengajak berbuat yang lebih baik untuk Kabupaten Purworejo dengan fungsi dedikasinya masing-masing." Pungkasnya
Pembicara KH. Abdul Khaq dari pondok pesantren kelimiru menyampaikan,
" Pertemuan kali ini, dengan keluarga besarnya the big family pewarta Purworejo. Dengan hadirnya Pers dan wartawan di Kabupaten Purworejo yang luar bisa, Hari Pers Nasional kali ini tidak bisa dipungkiri kami berterimakasih, lewat temen-temen pewarta masyarakat mengetahui informasi baik secara nasional maupun daerah," katanya
" Kadang-kadang teman wartawan membuat geli dengan beritanya, bikin heboh, bikin ketawa dengan sejuta rasa.
" Masa milenial elektronik digital, Fungsi profesi wartawan sangatlah berpengaruh sebagai penggali berita pengakses berita dan penyodoran kepada masyarakat," katanya
" Fungsional profesi yang berbeda kali ini kita harus banya bersukur, dan semua profesi akan dimintai pertanggungjawaban dihadapan Tuhan kelak, maka sebagai profesi dibidangnya masing-masing . Setiap profesi akan dimintai pertanggungjawaban kelak Katanya ( Roh/ Sts).
No comments:
Post a Comment