KETUA KONI YANG JUGA JURNALIS KR MENINGGAL DUNIA - Koran Purworejo

Breaking










Tuesday, January 5, 2021

KETUA KONI YANG JUGA JURNALIS KR MENINGGAL DUNIA


KORANPURWOREJO.COM

Purworejo. Satu lagi Jurnalis Purworejo meninggal dunia. Setelah sebelumnya Wardoyo wartawan Fokus meninggan beberapa waktu lalu karena serangan jantung.

Kali ini jurnalis SKH Kedaulatan Rakyat  Gunarwan SE, berpulang Minggu (3/1) sekitar pukul 21.55. Jurnalis yang bertugas di wilayah Kabupaten Purworejo itu meninggalkan seorang istri Suyatmi dan dua putra Gumido Werning Rahmawan dan Muhammad Robich Anugerah.

 Foto dok. Gun sama Kholik Bawaslu Purworejo

Dari berbagai sumber yang dihimpun, Gunarwan meninggal dunia lantaran komplikasi penyakit dalam. Almarhum lahir pada 11 Agustus 1967 dan berpulang pada usia 53 tahun. “Bapak sudah beberapa bulan terakhir sakit, dan Minggu pagi beliau kembali masuk RSUD Dr Tjitrowardojo, dan malamnya Bapak berpulang,” kata putra almarhum, Gumido Werning Rahmawan.


Almarhum disemayamkan di rumah duka RT 06 RW 08 Kelurahan Baledono. Gunarwan dikebumikan di pemakaman umum Kelurahan Keseneng Purworejo sekitar pukul 10.30. Ratusan pentakziah dari pejabat hingga warga biasa, turut melepas kepergian almarhum.


Semasa hidup hingga akhir hayat, Gunarwan adalah Ketua PWI Kabupaten Purworejo dan Ketua KONI Kabupaten Purworejo belum ada satu tahun. Gunarwan juga masih aktif menulis berita dan menyelesaikan tugas organisasi meski dalam kondisi sakit.

Selain di dua organisasi itu, Gunarwan juga tercatat sebagai pengurus Dewan Kesenian Purworejo. Almarhum juga aktif di manajemen Persatuan Sepakbola Kabupaten Purworejo (Persekabpur).


Sementara itu, Sekretaris PWI Kabupaten Purworejo Aris Himawan mengemukakan, Gunarwan tidak hanya sebatas sosok senior, namun juga menjadi panutan wartawan muda di Purworejo. Menurutnya, ada banyak sikap baik yang ditunjukkan almarhum selama melaksanakan tugas jurnalistik. “Beliau punya prinsip ‘satu musuh terlalu banyak, seribu teman masih kurang’. Pak Gun menerapkannya dalam tulisan, tapi tetap saja memberi porsi apabila ada yang harus dikritik, namun beliau menggunakan bahasa yang santun dan tidak pernah menghakimi,” tandasnya Aris. 

Sedang Sumanang Tirtasujana menilai "  Mas Gun itu orangnya enthengan. Tidak heran jika dia juga banyak terlibat di banyak organisasi, ungkapnya. Dia juga menjadi pengurus Dewan Kesesian.

Dalam 3 bulan terakhir , meskipun sudah sakit sakitan. Etos kerjanya sangat tinggi. Dan masih tetap menulis berita ".  Tandas sumanang. ( jas/sts)



No comments:

Post a Comment