KWARCAB PRAMUKA PURWOREJO, LAKSANAKAN KURSUS MAHIR - Koran Purworejo

Breaking










Friday, November 20, 2020

KWARCAB PRAMUKA PURWOREJO, LAKSANAKAN KURSUS MAHIR

 


KORANPURWOREJO.COM

Purworejo - Kwartir Cabang (Kwarcab) Purworejo baru saja melaksanakan kegiatan Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Lanjutan (KML) Golongan Penggalang pada hari sabtu sampai dengan kamis ( 14 – 19 November 2020). Kegiatan KML ini dalam rangka merealisasikan Program Kerja Kwartir Daerah Jawa Tengah Tahun 2020 yang dilaksanakan di 35 Kwartir Cabang se-Jawa Tengah. Kegiatan ini bertempat di Sanggar Bakti Pramuka Purworejo.


KML adalah suatu kursus yang bertujuan untuk memberi bekal pengetahuan lanjutan dan pengalaman praktis membina pramuka. KML merupakan tingkatan kursus di atas KMD (Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar). Maka dari itu, syarat mengikuti KML harus sudah pernah ikut KMD dengan menunjukkan ijazah KMD dan Narakarya 1. 


Kegiatan KML Golongan Penggalang ini diikuti oleh 40 peserta dari berbagai Pembina gugus depan se-Kwarcab Purworejo. Terdiri dari 20 putra dan 20 putri. Para peserta ini tidak hanya Pembina dari SMP/MTs saja, ada juga yang dari SD/MI dan SMA/SMK. 


Mengingat masih dalam masa pandemi, kegiatan ini tidak dilaksanakan secara tatap muka secara keseluruhan, tetapi dikombinasikan dengan system daring/online. Pada hari pertama, kedua, dan terakhir pelaksanannya menggunakan sistem luring pagi dan daring siang. Sedangkan pada hari ketiga, keempat dan kelima pelaksanaannya menggunakan daring pagi dan luring siang. Sistem luring dilaksanakan di Sanggar Bakati Purworejo dengan memperhatikan protocol kesehatan. Setiap peserta harus menggunakan masker dan handsanitizer, cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir serta menjaga jarak satu sama lain. Sementara sistem daring dapat diikuti dari rumah ataupun dari pangkalan masing-masing.


Materi yang disampaikan di KML Golongan Penggalang ini, seperti penyusunan program gudep, organisasi dan administrasi gudep, penerapan SKU, SKK dan SPG, simulasi Lomba Tingkat 1, dan lain-lain. Selain itu, ada  scouting skill (keterampilan kepramukaan) yang berbentuk praktik seperti pionering, semaphore, morse, peta pita, pita lapangan dan sandi logika. Materi-materi ini nantinya akan dipraktikkan tiap peserta di gudepnya masing-masing.


Pada KML ini terpilih sepuluh peserta tergiat. Adapun peserta tergiat pertama yaitu Kak Fendi Kurniawan dari Pembina SMP N 19 Purworejo. KML ini selesai bukan berarti semuanya selesai, karena seluruh peserta harus melaksanakan tindak lanjut dari KML ini dengan mengembangkan ilmu yang telah diperolehnya di gudepnya masing-masing minimal selama 6 bulan. Salah satunya adalah membentuk seorang pramuka garuda. Setelah semua tugas itu terpenuhi, mereka akan dilantik dan dikukuhkan serta berhak menerima narakarya 2, pita mahir penggalang dan selendang mahir. (Roh/sts)

No comments:

Post a Comment