KORANPURWOREJO.COM
Bruno-Purworejo
Kejuaraan catur digelar di Objek wisata Bukit Khayangan Sigendol Desa Giyobong Kecamatan Bruno menjadi sensasi tersendiri.
Ini merupakan jurus baru untuk mengenalkan destinasi wisata. Selain itu, membikin kesan tersendiri dan unik, baik bagi pengunjung maupun atlet, yang selama ini terbiasa berlaga di tempat tertutup
Lomba catur model ini, bagian dari upaya Pemerintah Kecamatan Bruno Kabupaten Purworejo untuk menghadirkan warga masyarakat ( pengunjung) ke lokasi objek wisata .
Menggelar kegiatan olahraga di objek wisata,ternyata mendapat sambutan cukup signifikan. Terbukti bisa mengundang jumlah pengunjung lebih banyak.
“Setiap atlet tidak sendiri datang ke lokasi ini. Otomatis akan membawa orang lain, baik orang tua, guru maupun teman,” kata Camat Bruno H Netra Asmara Sakti SSos MP.
Kegiatan ini lanjut, Netra Asmara Sakti, diikuti 28 peserta junior dari berbagai wilayah kecamatan se Kabupaten Purworejo.
“Kedepan mungkin bisa lebih luas lagi, bahkan tidak menutup kemungkinan atlet luar daerah bisa ikut ambil bagian,” jelasnya.
" Supaya bukit Kahyangan semakin dikenal dan banyak pengunjungnya. Event ini sekaligus untuk kompetisi kepintaran Catur . Guna menemukan bibit bibit muda pontensial, tutur Camat Bruno Selasa ( 27/10/2020).
Sementara itu dari hasil pertandingan tersebut keluar sebagai juara pertama Farhan Ibnu Aziz dari SD Negeri 1 Wirun Kecamatan Kutoarjo, juara berikutnya M Alfan Ni’am dari SD Negeri Brunosari Kecamatan Bruno, dan Reyvalino Naufal Hibatullah siswa SD Muhammadiyah Kecamatan Bayan Purworejo.
Di lokasi wisata alam ini lanjut Netra Asmara Sakti, pihak pengelola dari Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) desa setempat, selain menyediakan gardu catur, juga melengkapi dengan peralatan catur sehingga setiap saat para pengunjung bisa menikmati pemandangan alam di sini sambil bermain catur.
Jika anda datang, jangan lupa selfi selfi, karena di bukit Sigendhol pemandangannya lain dari yang lain.
“Ini merupakan kerjasama dengan Percasi Purworejo yang juga menyumbangkan peralatan catur untuk pengunjung,” jelas Netra Asmara Sakti seraya menambahkan, dengan cara ini upaya Percasi untuk menarik minat warga masyarakat mencintai catur dapat terwujud. (N/st)
No comments:
Post a Comment