3 PASLON BUPATI DINYATAKAN LOLOS OLEH KPU, TINGGAL PENETAPAN & UNDIAN NOMOR. - Koran Purworejo

Breaking










Tuesday, September 22, 2020

3 PASLON BUPATI DINYATAKAN LOLOS OLEH KPU, TINGGAL PENETAPAN & UNDIAN NOMOR.


KORANPURWOREJO.COM

PURWOREJO.

Setelah Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Purworejo menyampaikan hasil  perbaikan persyaratan calon bupati dan wakil bupati tahun 2020.  Selasa (22/9) dinyatakan lolos oleh KPU, dan  dihadiri  Liaison Officer (LO) atau penghubung tiap paslon dan Bawaslu. Itu artinya ke tiga pasang calon Bupati sebagai kontestan Pilkada Purworejo, tinggal nunggu penetapan dan pengundian nomor urut.


Ketua KPU Purworejo, Drs. Dulrokhim menyebut berkas perbaikan oleh paslon Agustinus dan Kabuli diantaranya surat keterangan pengadilan negeri yang wilayah hukumnya meliputi tempat tinggal calon, surat keterangan kepolisian tidak pernah melakukan tindakan asusila, surat tidak memiliki tanggungan pajak, surat keterangan tidak pernah dipidana, softcopy foto, fotocopy ijazah, serta syarat tidak sedang pailit.


Dokumen yang diperbaiki oleh paslon Kuswanto Kusnomo diantaranya legalisir ijazah SMA, surat tanda terima penyerahan laporan harta, dokumen bukti tidak punya tunggakan pajak, dan keputusan pemberhentian dari anggota TNI oleh Kuswanto.


Sedangkan untuk dokumen paslon Agus Bastian dan Yuli Hastuti hanyalah fotocopy ijazah.

 

Ketua KPU berpesan kepada LO paslon agar selama pelaksanaan penetapan, pengundian nomor urut, kampanye, hingga pemilu agar mematuhi persyaratan yang telah ditetapkan. 


Ia berharap agar agenda-agenda ke depan yang telah dijadwalkan dalam proses pilkada 2020 dapat berjalan lancar dan khidmat. Ia mengingatkan bahwa besok, Rabu (23/9) pukul 09.00 akan dilakukan penetapan pasangan calon bupati dan wakil bupati di Aula Kantor KPU Purworejo.


“Besok yang jelas paslon wajib hadir, lalu ketua dan sekretaris partai pengusul, dan petugas LO. Tidak perlu membawa pendukung. Itu informasi tambahan dari kami semoga ditaati bersama,” ujarnya

Ia menegaskan persyaratan tersebut diantaranya adalah mematuhi protokol kesehatan.

“Pilkada tidak hanya di Purworejo namun juga seluruh Indonesia. Tapi saya ingin pesan untuk menghindari adanya kerumunan sebab ini masih pandemi. Angka penderitanya selalu melonjak,” pesan Dulrokhim. (Sts)

No comments:

Post a Comment