BRAMANTYO SUWONDO, DPR RI Komisi X Partai Demokrat Bagikan 1000 Paket Sembako.

PURWOREJO
KORANPURWOREJO
Bramantyo Suwondo M.IR, sudah untuk kesekian kalinya melakukan  kegiatan Bakti Sosial . Sebelumnya membatu APD pada beberapa rumah sskit daerah . Kali ini membagikan sembako untuk membantu masyarakat di Kota Magelang, Kabupaten Magelang, dan Kab. Purworejo  pada hari Sabtu -Minggu  (25-26 April 2020).

Mas Bram, panggilan akrab anggota DPR RI Komisi X dari Partai Drmokrat ini,  tidak tangung tanggung mendistribusikan 1.000 paket bantuan kepada warga yang terkena dampak langsung Covid-19.  seperti pendatang yang sedang dikarantina oleh desa setempat, warga yang melakukan karantina mandiri, keluarga yang kepala keluarga atau tulang punggung keluarganya termasuk ODP, PDP, atau meninggal dunia akibat Covid-19. Serta warga miskin yang kurang beruntung nasib hidupnya. Dan layak mendapatkan bantuan.

Bram yang DPR RI Partai Demokrat ini, cukup dikenal di kalangan melenial. Lantaran keberpihakan nya terhadap rakyat yang cukup menonjol.
Seperti.pembagian 1000 (Seribu ) paket sembako tersebut masing-masing terdiri atas beras, mie instan, teh celup, gula pasir, minyak goreng, kopi, telur ayam, dan sarden.

Kepada wartawan , Mas Bram menjelaskan, paket sembako darinya dapat semoga dapat membantu  kebutuhan dasar masyarakat di tengah melemahnya situasi ekonomi akibat pandemi COVID-19.

Mas Bram menilai, pemberian bantuan langsung ini sangat diperlukan.  Mengingat besarnya dampak Covid-19 bagi perekonomian masyarakat.

" Saya melihat data dari Kementerian Ketenagakerjaan (22/04) menunjukkan secara nasional, dua juta lebih pekerja terpaksa kehilangan mata pencaharian akibat dirumahkan atau terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat wabah Covid-19.  Ungkapnya.

 Di Jawa Tengah sendiri jumlahnya mencapai lebih dari 150 ribu orang. Selain itu, data hasil survei Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Perhubungan memperkirakan bahwa Jawa Tengah akan menjadi daerah tujuan pemudik terbesar. Jumlah warga yang pulang kampung ke Jawa Tengah selama satu bulan terakhir diketahui telah mencapai 650 ribu orang.

“Sebagaimana yang kita ketahui, dampak dari COVID-19 ini telah membuat banyak masyarakat kita mengalami penurunan penghasilan hingga kehilangan pekerjaan. Ungkapnya.

" Hal ini pastinya berdampak pada kemampuan masyarakat kita untuk membeli kebutuhan dasar. Ditambah lagi, situasi Covid-19 ini belum dapat dipastikan kapan akan berakhir. Oleh karena itu, kami harap pembagian sembako ini dapat membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan dasarnya sehingga bisa tetap menjamin kesehatan dan keselamatan di rumah,” urai Mas Bram. ( sts)