SMK Kesehatan Bhakti Putra Bangsa, Dinilai Sebagai Sekolah Maju, Berkampus Megah.
Sekolah ini situasinya mirip kampus sebuah Universitas. Selain itu sekolah yan beralamat di Jln.Soekarno - Hatta (Ringroad selatan) ini, banyak sentuhan seninya.
![]() |
Papan nama SMK Kesehatan, bertuliskan huruf Jawa. |
Dari papan nama sekolah ( boord ) yang bertuliskan bahasa Jawa, sampai kegiatan seni lainya, SMK BPB cukup diperhitungkan di sekolah sederajat lainnya.
Ada yang unik manakala SMK BPB diakriditasi Asesor Tingkat Jateng,pada Selasa ( tgl 27/11) . Hadir Drs. Agung Mpd, pengawas SMK Boyolali, serta Widada pengawas SMAN Boyolali.
Tiba tiba murid murid SMK BPB mendatangi dewan guru dan para tamu dengan mempersembahkan berbagai bunga. Seraya mengucapkan selamat Hari Guru. Sembari membaca puisi
Bagaimana tidak hebat
Rutinitas pagi harus serba hemat
Bangun tepat
Mandi cepat
Sarapan pun kalau sempat
Guruku Hebat
Jam 05.00 subuh sudah wangi
Menjemput sang pelangi
Mengantarkannya meraih mimpi
Demi Ibu Pertiwi
Guruku Hebat
Bertahun tahun menahan diri
Dari keinginan hati
Dari nafsu duniawi yang menghampiri
Walau kadang makan hati
Guruku Hebat
Bagaimana tidak hebat
Tiap hari menopang martabat
Walau kadang tak bersahabat
Namun tetap harus kuat
Guruku tetap hebat
Dalam kekurangan tetap bertahan
Dalam kesederhanaan //
Suasananya saat puisi di baca begitu haru dan mengesankan.
Karuan saja, para guru dan Asesor jadi terkejut serta haru, atas ulah unik dan penuh empat dari siswa SMK BPB.
Usai penilaian, Tim Pengawas yang diwakili Drs. Agung. mengaku sangat berkesan meninjau SMK BPB Purworejo. Kampusnya megah, bersih, fasilitas laboratorium lengkap. Termasuk tenaga pendidiknya rata rata S2 dibidangnya.
SMK Kesehatan ini, sungguh luar biasa, dan bermasa depan. Suasananya saja sudah luar biasa. Termasuk seluruh kelasnya bersih, perpustakaannya dan muridnya juga luar biasa. Pokoknya Sekolah ini potret sekolahan maju dan megah.Ungkap Drs. Agung.
Setelah ditelisik, semua itu ternyata dari hasil sentuhan tangan dingin Rahman Sudrajat , SS , yang ternyata seorang Sarjana Sastra. Serta didukung para Staf pengajarnya yang rata rata juga mencintai dunia seni. ( Mn.Tirta).
Tidak ada komentar